Laman

Senin, 18 Mei 2015

My Third HM

Hari ini OSN 2015 tingkat SMA dimulai lho, jadi ingat jaman muda *weiisss*. Terus sedih kalau lihat sekarang. Aaaah, cupuuu, Dian cupuuu. Dulu keren deh aku *memuji diri sendiri, biarin ah, nggak ada yang muji sih*, kok sekarang begini ya? Mana nggak diikutin ONMIPA lagi, medali hanyalah angan :(

Bulan lalu, tepatnya 21 April, hasil ONMIPA regional diumumkan, dan.. Tidak ada namaku. Padahal kalau dilihat di buku panduan tahun ini seharusnya masih ada namaku dan Anto, tapi nihil. Terus sediiihh, kan pengen jalan-jalan *salah fokus*. Lumayan refreshing.. Sambil pemanasan buat seleksi IMC, biar terbiasa lihat soal begituan lagi. Apalagi tahun lalu, di ONMIPA aku dapatnya HM (iya, HM, yang selisih skornya sama perunggu cuma 1 poin itu, nyesek ya? Hahaha) Kan pengen dapat medali sekali-kali. Kalaupun bisa ikut IMC lagi (amiin ya Allah, amiin) dapat medalinya susaah euy huhuhu.. Yah sudahlah, doakan saja di seleksi IMC nanti lancar dan bisa ikut IMC lagi, amiin.

Hari itu, karena sedih dan pundung, akhirnya aku berusaha cari pelampiasan. Mengingat ada 2 film inceran yang belum ditonton, aku tancap gas ke BIP, maraton aja mumpung ada waktu.

Tadinya berniat nonton sama Cindy tapi jadwal kosong kami susah disatukan, mana kadang aku tiba-tiba gantiin ngajar les, tambah susah. Daripada wacana, mending sendiri yang penting kesampean. Maaf ya, Ciinn.. Nah bodohnya aku, aku nonton bulan di atas kuburan belakangan. Niat awal cari hiburan, pulang-pulang malah kebawa sedih sampe kosan -_-" Tapi sedih ini tidak berlangsung lama, karena ada kabar baik yang menghibur yaitu hasil MCM-ICM.

Bulan Februari lalu, aku mengikuti lomba pemodelan, namanya MCM (Mathematical Contest in Modeling), kalau yang satu namanya ICM (Interdisciplinary Contest in Modeling). Namanya juga pemodelan, tentunya di awal kami diberikan beberapa permasalahan yang bisa dipilih untuk kemudian dibuat model penyelesaiannya dan paper yang menjelaskan tentang model itu. Yang penasaran detilnya, bisa buka web nya . Untuk menyelesaikan model ini kami diberi waktu 4 hari (atau 5? Ya kira-kira segitu lah). Agar kami fokus mengerjakan tugas kami, kami dianjurkan menginap di kampus. Ada 5 ruangan di Labtek III (gedung Matematika) yang dikosongkan yang dapat digunakan sebagai 'tempat bekerja' kami, yang jika malam mulai larut berubah menjadi tempat tidur. Masalah makanan, jangan khawatir, terjamin kok, melimpah bahkan hahaha.

Tahun ini ITB mengirim 5 tim. Sebelumnya, ada beberapa tim yang berminat tapi setelah diseleksi, 5 tim ini yang terpilih. Dari 5 tim ini, 3 tim berasal dari angkatanku, sebut saja Tim Statistik (Stella, Tria, Caca), Tim Diskrit (Dimi, Fetra, aku) dan Tim Cina (Davin, Leo, Yohans). 2 tim sisanya dari angkatan 2012, sebut saja Tim Hijab (Eva, Desi, Nurul) dan Tim Smart (Selly, Elsa, Gope).
Kalau malam tiba, aku dan Gope berkeliaran mengungsi ke ruangan tetangga untuk numpang tidur. Sedih memang.. Tapi serunya, berhubung saat itu weekend, ITB sepiii, rasanya kami yang berkuasa jadinya :D

Kembali ke pemodelan. Di hari pertama kami memilih problem dan mulai corat-coret menentukan apa yang harus dilakukan. Akhirnya, 4 tim memilih MCM, dimana tim statistik dan diskrit memilih problem B (tentang pencarian pesawat hilang) dan tim hijab dan smart memilih problem A (penanggulangan ebola). Sisanya, tim Cina (habis isinya kokoh-kokoh semua) memilih ICM yaitu problem C.

Hari pertama dan kedua suraaam. Ini 5 tim kerjaannya sama, kalau pusing langsung keluar ruangan cari makanan atau gangguin tim lain. Aku sukanya gangguin tim statistik, ngeriweuhin Stella atau ngusilin Tria. Tapi pas balik ke ruangan sendiri sudah ada kokoh-kokoh yang ngajakin ngomongin orang (itu lho, ibu penghuni ruangan sebelah). Kalau bukan ngomongin orang, mereka ngomongin yang enggak-enggak. Tahu kan pembicaraan lelaki? Dan tiap kali aku ehem-ehem, mereka cuma bilang, "selow lah, Sito ini, nggak papa kalau dia yang denger, kalau sama cewek baru malu". Lhah, gender-ku disamakan ternyata. Kalau nggak, sudah ada Gope, tidur-tiduran di kasur yang dipakai tidur Dimi (ini kasurnya bukan diberdiriin malah ditaruh aja, kata Dimi sengaja, biar orang-orang tergoda). Kacau pokoknya. Apalagi badan masih lemas belum sembuh benar. Malahan pas hari pertama dijengukin Cindy, AK, Akmal dan dianterin Akmal juga buat ambil obat huhuhu. Maaf ya ngerepotin mulu.. Udah gitu aku ngerjainnya sambil setengah bego lagi, maaf ya tims. Ternyata yang tadinya terlihat mudah sebenarnya tidak mudah.

Di hari ketiga akhirnya pencerahan datang. Model sudah lumayan, tapi masih butuh banyak disempurnakan. Hari terakhir disibukkan dengan menulis paper (Fetra masih utak-atik program, masih ada yang mengganjal katanya). Bahkan di malam terakhir itu hampir semua tim begadang. Tahu hal konyolnya apa? Malam itu, sudah tahu paper belum selesai, koh Davin malah ngajak pesen PHD. Katanya, "Tahun lalu juga kami gitu, berbahagia dulu sebelum submit paper, biar tambah semangat juga ngetiknya kalau udah makan enak". Entah itu teori darimana, kami yang juga terserang virus lapar tengah malam mengiyakan omongan Davin. Makan-makan selesai, bukannya semangat ngetik, malah ngantuk karena kenyang. Si kokoh nih biang keladi. Biar melek, akhirnya aku ngemil jeruk, pilih yang kecut, sambil buka youtube putar lagu Jamrud, Fetra ngedoping (minum kopi hitam maksudnya) sampai 3 gelas sambil puter lagu kebangsaan (Maroon 5), Dimi yang nggak kuat akhirnya memilih tidur dan minta dibangunkan 1 jam kemudian.

Jam 6 pagi semua beres, tinggal submit dan untungnya ITB tidak mati listrik (tahun lalu mati listrik katanya, makanya pada rempong). Setelah mengurusi berkas ini-itu dan beres-beres ruangan masing-masing kami pulang dan tepar (bahagia banget lihat kasur di kosan).

Pertengahan April, hasil diumukan. Tidak percuma sih, walaupun belum bagus-bagus amat tapi perolehan tahun ini lebih baik lah dibanding tahun sebelumnya. 3 tim dari angkatanku semua mendapat Honorable Mention (HM lagi, Dian?). 1 tim (tim Smart) mendapat Meritorious Winner dan 1 tim terakhir (tim Hijab) mendapat SP (Successful participant).

Well, this is my third HM (I hope it'll be the last). Masih bisa IMC kan, Tuhan? Boleh dong ikut lagi, boleh juga kan dapet lebih dari HM? Pengen dapet medali nih *mulai ngarep*. Kenyang sama HM hehehe.

0 komentar: